Pesta pora hantu

tante kunti sedang triping
om pocong bergoyang-goyang
diiringi msik menghentakkuping
mengoda insan maksiat setan

begu ganjang sang DJ beraksi
musik terdengar makin menghentak
bertabur jeritan pekik melengking

para hantu sedang berpesta
tertawa terbahak meledak-ledak
berebut ambisi berebut rezeki

lihatlah tante kunti berkata
daun tembakau membakar ayam
mereka berebut gak bisadiam
mencakar mematk saling berantuk

gemas-gemas lihat sang ayam
kita panggang kata ompocong
ambilkan pisau hay sang begu ganjang
biar pesta semakin panjang

Politikus

berteman dengan setan
berkawan dengan iblis
bersarang di rumah hantu
itulah politikus
suka kegelapan
rakus mengerogoti

indonesia makmur
indonesia merdeka
untuk politikus rakus
karena indonesia adalah sarangnya koruptor

Maafkan Aku

bukan aku tak rindu
akan riuh dan lagu
bukan aku tak ingin
akan sua dan canda
bukan aku lupa
akan kasih dan sayang

tapi.....maafkan aku
aku telah berjanji
kepada hati kepada diri
aku mengantung cita-cita
kepada langit kepada bintang
agar aku mandiri
biarkan aku jauh
mungkin ini jalanku
mungkin ini hidupku

maafkan aku..
yang tak bisa hadir
untuk bersama berbagi bahagia
berat dan sangat berat ku rasa
untuk perjuangan
demi perubahan

kucoba mendaki badai
menjangkau awan putih
memeluk gunung impian
bernyanyi diantara kicau
untuk hari tuaku
demi masa depanku

maafkan aku sahabat
harapku akan do'a mu
harapku akan restumu
tak putus jauh penghalang rindu
tak sanggup laut memecah lagu
tetap bersama dalam maya
walau raga tak kasat mata

maafkan aku tak dapat hadir
melepas rindu ke titik nadir

Selamat tinggal tahun 2010 dan selamat datang tahun 2011,smoga cita-cita akan tercapai ditahun ini.

Do'a untuk indonesia

indonesia terluka
indonesia berduka
indonesia menangis
indonesia bersedih hati

ampuni kami ya allah
sayangi kami ya allah
cobaan ini adalah peringatan
cobaan ini adalah cemeti
cobaan ini pintu taubat
agar kami segera sadar
untuk berubah dari alpa

ketika tsunami melanda serambi mekah
tersentak hati terbelalak mata dunia
begitu dahsyat engkau bertegur sapa
hai..insan dunia.. sadar & janganlah lupa
tertawa,berpesta-pora dan saling bertumpah darah
tinggalkanlah.........

ketika gempa melanda jawa
kehidupan porak poranda
masih juga insan tertawa
saling menunjuk saling menyalah
berbuat nista sakiti alam

indonesia kembali menangis
menangis pedih menangis pilu
sang merapi tumpahkan amarah
semburkan ludah panas membara
untuk membakar segala noda

belum sempat menyeka air mata
indonesia kembali terluka
diterjang air kuat membahana
saudara tercinta dipulau sumatra
berjuang hidup ditengah gelombang
tiada tempat untuk berpegang

mari kita bertanya
jangan kita saling menyalah
kenapa indonesia tertimpa bencana
kita angkuh
kita sombong
kita kejam
kita rakus
kepada sang pencipta
kepada alam
kepada sesama

bersatu...bersatulah hai anak bangsa
dari sabang sampai marauke kita berdo'a
duduk bersimpuh memohon ampun
duduk bersimpuh memohon taubat
duduk bersimpuh memohon perlindungan
duduk bersimpuh memohon kekuatan
untuk indonesia tercinta
untuk indonesia tersayang
untuk indonesia terkasih

arti hidup

lamaku terpaku
terdiam mengharu biru bisu
sudut hatiku berkata
apakah arti hidup ini

sayangilah kedua orang tuamu

suatu saat kita bakal sendiri
suatu saat kita bakal sunyi
suatu saat kita bakal sedih

sayanglah kedua orang tua
jangan membantah
jangan mencela
jangan menghina
seburuk2nya orang tua kita
itulah yg terbaik buat kita

tulus kasihnya penuh sayang
tiada yg dapat memberikannya
kecuali kedua orang tua kita

ketika salah satu orang tua kita tiada
saat itulah kita merasa hampa
saat itulah kita merasa kehilangan
saat itulah kita merasa berdosa

ketika kedua orang tua kita tiada
saat itulah kita selalu ingin menangis
saat itulah kita jadi manusia yang paling lemah
saat itulah kita merasa tiada berguna

sayangilah kedua orang tua setulus hatimu
ciumlah tangannya bila ingin berpamitan
peluklah raganya dan rasakan hangat sayangnya
mintalah belai lembut dikepalamu
mintalah selalu do'a restunya

jangan pernah berkata "ah" & berdusta
jangan pernah berkata kasar
jangan pernah memukul raga
sakit hatinya susah hidup kita
pilu hatinya sengsara hidup kita
karena kedua orang tua adalah tangan tuhan